Dunia tranportasi bus Indonesia kembali digemparkan dengan kehadiran PO. JRG. JRG merupakan singkatan dari Jasa Rahayu Gumpueng. Gumpueng adalah sebuah daerah di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh. Meski demikian, JRG disebut-sebut merupakan perluasan perusahaan otobus dari Paris Van Java. Konon JRG berasal dari pelebaran sayap PT. Mitra Rahayu. Mitra Rahayu merupakan perusahaan yang bergerak di divisi pariwisata.
Pada awalnya JRG menurunkan puluhan unit Hi-Ace untuk meramaikan transportasi Antar Kota Kabupaten ke seantero Aceh. Tidak hanya menjadi transportasi Antar Kota Dalam Provinsi, JRG meluaskan rute perjalanannya hingga ke Medan, Sumatera Utara JRG memilih Banda Aceh sebagai home base utama di Provinsi Aceh. Meski di tahun 2021, unit-unit Big Bus nya kerap terlihat parkir massal di Terminal Sigli ketika jadwal libur tiba.
Tidak lama berselang, perusahaan otobus yang identik dengan warna livery merah ini mendatangkan unit-unit bus premiumnya. Tidak tanggung-tanggung, JRG memboyong Scania K410, Mercedes 2542, hingga unit Mercy 1626. Armada-armada tersebut diturunkan pada lintasan Banda Aceh- Medan (PP). Untuk Bus Patas dengan rute Banda Aceh - Medan dikenakan tarif 220ribu rupiah untuk bus sore. Sedangkan untuk Bus Patas malam dikenakan tarif 230ribu rupiah. JRG juga mempunyai kelas Super Eksekutif / Non Stop dengan seat 2-1 dengan tarif 280ribu rupiah. Uniknya lagi, JRG mempunyai kelas Super Eksekutif / Non Stop dengan seat 1-1-1 dengan tarif yang sama yaitu 280 ribu rupiah. Armada dengan seat 1-1-1 ini merupakan armada pertama di Sumatera. Lagi-lagi bus Aceh menjadi pelopor dalam perkembangan dunia transportasi bus di Sumatera. Tidak jarang orang orang menyebut unit 1-1-1 ini dengan armada sultan.
Semua unit JRG dilengkapi dengan fasilitasi bantal, selimut, Air Conditioner, Kabin Bagasi, Toilet dan Smooking Room. JRG juga memberikan air mineral dan snack ringan. JRG sepertinya tidak main main untuk berpacu di Aceh yang konon terkenal dengan bus-bus premiumnya. Tetapi tampaknya JRG ingin hadir dengan cara yang berbeda. Benar saja, JRG mencoba untuk menerapkan kedisiplinan waktu seperti yang telah ada pada Mitra Rahayu. Seperti kebanyakan bus di Aceh, JRG juga menerapkan jadwal yang ketat untuk ibadah shalat. Semua pengemudi dan kondektur diwajibkan untuk shalat.
Setelah menjalankan rute Banda Aceh - Medan, JRG kembali melebarkan sayap dengan membuka rute Medan - Bandung. Ini juga menjadi warna baru, karena JRG membuka rute melalui Medan, Tebing Tinggi, Kisaran, Rantau Prapat, Padang Sidempuan, Bukittinggi, Solok, Dharmasraya, Muara Bungo, Lubuk Linggau, Tanjung Karang, Jakarta, Purwakarta, Bandung.
No Telepon JRG
☎️08116816900
☎️0811 6805900